KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis sampaikan kepada Allah SWT yang telah memberikan
petunjuk Nya dalam menyelesaikan makalah ini, shalawat salam juga terpanjatkan
kehadirat Rasulullah Muhammad SAW.
Terimakasih penulis sampaikan pula kepada Ibu Ramadania SE, M.Si selaku
Dosen matakuliah Studi Kelayakan Bisnis fakultas Ekonomi Manajemen UNTAN atas bimbingannya. Juga kepada pihak yang
bersangkutan yang membantu penyelesaian makalah ini.
Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas matakuliah Studi Kelayakan Bisnis
semester V.
Mungkin dalam makalah ini terdapat beberapa kekurangan yang disengaja
ataupun yang tidak disengaja. Oleh karena itu penulis mohon memakluminya,
karena pembuatan makalah ini tidak lain adalah salah satu proses pembelajaran.
Dan semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
Pontianak, 8 November 2013
PENULIS
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ……………………………………………….........
DAFTAR
ISI ………………………………………………………….......
BAB I
PENDAHULUAN …………………………………………...........
1.1 Latar
Belakang …………………………………………………............
BAB II
PEMBAHASAN ………………………….………………............
2.1 Perencanaan
Modal……………………………………………...............
2.2 Karyawan
Salon ………………………………………….......................
2.3
Rencana Kegiatan Operasional
2.4 Manajemen Keuangan
……………………………………………..........
2.5 Rencana
Pemasaran …………………………………………...................
2.6
Aspek Teknis dan Teknologi
....................................................................
BAB III
PENUTUP……………………………………………………..…...
3.1
Kesimpulan ……………………………………………….….……..........
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Membuka usaha memang menjadi impian banyak orang, sebab banyak sekali
keuntungan yang bisa kita dapatkan dari situ. Selain bisa menjadi bos dari diri
sendiri, jam kerja bisa diatur dengan fleksibel juga potensi penghasilan yang
bisa lebih besar dibandingkan bekerja sebagai karyawan. Selain itu dengan
membuka usaha sendiri kita tidak hanya membantu diri kita tetapi juga membantu
orang lain dengan memberi kesempatan mereka bekerja pada usaha kita.
Adapun bidang usaha yang penulis minati adalah usaha salon, dengan alasan
kebutuhan akan jasa kecantikan ini tidak pernah habis. Terutama wanita yang
sedari dulu sudah sangat sadar perlunya merawat kecantikan dari ujung kaki
sampai ujung kepala. Wanita dulu biasa melakukan perawatan tubuhnya sendiri di
rumah dengan ramuan kecantikan tradisional yang diolah sendiri. Jaman sekarang
yang serba praktis ini, wanita tidak lagi membuat ramuan kecantikan sendiri
namun bisa membelinya dalam kemasan siap pakai di toko-toko. Namun, walau
banyak alternatif perawatan tubuh yang dapat dilakukan sendiri di rumah,
beberapa hal tetap harus dibantu orang lain misalnya gunting rambut dan blow.
Lagipula pada dasarnya wanita senang dimanjakan, sehingga walaupun bisa mencuci
rambut sendiri, luluran, creambath, facial atau gunting kuku mereka tetap saja
jika orang lain yang mengerjakannya. Layaknya putri raja yang dilayani para
dayang, begitulah perasaan wanita di salon.
Wanita juga berharap penampilan menjadi lebih cantik dengan rambut yang
tertata, baik cuma di-blow biasa, blow variasi , pengeritingan, rebonding atau
disanggul, alis yang dibentuk bak bulan sabit, kuku tangan dan kaki yang lentik
dan berkilat, semua hal tersebut membutuhkan jasa salon sebab sulit dilakukan
sendiri. Datang ke salon juga menjadi lebih menyenangkan sebab jasa perawatan
kecantikannya semakin variatif misalnya pelangsingan, pemutihan kulit, bahkan
perawatan kesehatan seperti refleksi kaki dan back therapy juga ditawarkan.
Jasa salon sudah menjadi bagian hidup wanita, ibaratnya tidak mungkin wanita
tidak ke salon. Bahkan cewek paling tomboy sekalipun memotong rambutnya di
salon bukan?
Bukan hanya wanita, namun pria juga tidak mau ketinggalan. Buat pria yang
peduli dengan penampilannya maka sekedar gunting rambut dan pijat saja tidak
cukup. Pria saat ini juga ingin punya penampilan bak model dan peragawan .
Tampil dengan kulit wajah yang halus, kulit tubuh yang lebih terawat, tidak
terlalu banyak bulu, kuku yang rapi, juga gaya rambut. Tren pria metro seksual
memang menjadi pemicu meningkatnya jumlah pria yang datang ke salon.
Pangsa pasar usaha salon kecantikan masih sangatlah besar karena jumlah
orang yang tidak punya waktu untuk merawat sendiri kecantikannya akan semakin
besar. Mereka inilah yang membuat potensi pasar usaha salon kecantikan terus
meningkat dari waktu ke waktu.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Perencanaan Modal
Rencana usaha Salon kecantikan ini adalah milik bersama yang beranggotakan
5 orang, modal awalnya adalah 7.000.000,-. Dan masing masing anggota menginvestasikan
uang/modalnya sebesar 1.400.000,- uang tersebut digunakan untuk membeli
peralatan-peralatan dan perlengkpan-perlengkapan sebagai berikut:
Peralatan berupa:
- Alat kecantikan
: Rp. 1.000.000.-
- Kosmetik
: Rp. 2.000.000,-
Perlengkapan berupa:
- Cermin
dll : Rp. 500.000,-
Keseluruhan pengeluaran peralatan dan perlengkapan adalah Rp. 3.500.000,
dan sisanya akan digunakan untuk biaya operasional yang dipastikan akan
memerlukan biaya yang tidak sedikit. Modal yang kami punya ini sangat sedikit,
namun dengan uang hanya bermodal Rp. 7.000.000,- kami yakin mampu mendirikan
usaha salon Cantiueq yang sederhana, untuk pembesaran usaha adalah proses dari
kehidupan usaha salon kecantikan ini.
Usaha ini didirikan dikawasan tengah jalan yang letaknya tidak jauh dari
perumahan masyarakat dengan maksud mempermudah membangun komunikasi dan
proses pemasarannya, gedung dan tanah ini kami sewa dengan harga Rp250.000 /
bulan, dengan biaya sewa air dan listrik sendiri, karena latar belakang usaha
ini adalah memberikan pelayanan berupa perhiasan dan hal lain yang berkaitan
dengan kecantikan.
2.2 Karyawan Salon
Bisnis ini adalah milik bersama dengan modal gabungan, adapun tenaga kerja
yang di gunakan hanya 2 orang, dan dibutuhkan keahlian khusus bagi karyawan
yang direkreut seperti hairstylist, kapster, dll., oleh karena itu pengrekrutan
karyawan kita lakukan dengan cara :
1. Memasang pengumuman membutuhkan tenaga hairstylis
& kapster berpengalaman. Caranya, dengan menempelkan kertas di salon Anda,
memasang iklan membutuhkan tenaga kerja di surat kabar setempat atau meminta
referensi dari hairstylist.
2. Kerjasama dengan sekolah penata rambut atau kursus
kecantikan dalam menyalurkan siswanya. Biasanya siswa training center belajar
sekaligus praktek kerja selama jangka waktu tertentu . Setelah masa belajar
selesai dan mendapat sertfikat siswa bebas memilih bekerja di salon lain. Untuk
tenaga kerja, kami pilih yang sudah berpengalaman sebelumnya dan mempunyai
sertifikat, untuk menjaga mutu salon.
2.3 Rencana kegiatan Operasional
Kegiatan operasional atau produksi usaha ini dilakukan ditempat sendiri
yang dapat disewa, dimulai dari persiapan pekerjaan, menyiapkan alat-alat make
up salon, dan perawatan lainnya, pemotongan rambut dengan gunting dll.
Selanjutnya karyawan akan standby menunggu pelanggan, jika ada pelanggan
lalu ditawarkan jasa pelayanan apa yang diinginkan oleh pelanggan dan untuk
kemudian dikerjakan.
Proses pekerjaannya sendiri dilakukan oleh 2 orang karyawan yang
dipekerjakan secara bersamaan, dengan melayani 1 orang pelanggan oleh 1 orang,
adapun jasa pelayanan yang di sediakan adalah :
1. Gunting cuci blow : Rp. 20.000,- _Rp. 30.000,-
2. Creambath
buah : Rp.
20.000,-
3. Hair Energy : Rp.30.000,- _ Rp. 40.000,-
4. Hair Aroma
therapy (anti stress) : Rp. 40.000,- _
Rp.50.000,-
5. Bonacure hair
therapy : Rp.100.000,-
6. Clinical hair
treatment : Rp. 60.000,-
_ Rp. 80.000,-
7. Cat Uban : Rp.
50.000,- _ Rp. 80.000,-
8. Rebonding : Rp.
120.000,-
9. Perming : Rp.
60.000,- _ Rp. 120.000,-
10. Make Up : Rp.
50.000,- _ Rp. 300.000,-
11.
Sanggul : Rp. 30.000,-
12.
Hair do : Rp.
30.000,-
13.
Body scrub : Rp.
60.000,-
14.
Facial Scrub
: Rp.
20.000,-
15.
Pedicure : Rp.
30.000,-
16.
Refleksi : Rp.
30.000,-
17.
Potong
Rambut : Rp.
15.000,-
2.4 Manajemen Keuangan
Modal yang digunakan adalah modal 100% milik sendiri, usaha milik bersama
yang sumbernya dari 5 orang dan modal pertama bisnis ini adalah sebesar
Rp. 7.000.000,- yang dibagi masing-masing orang Rp. 3.500.000 dan digunakan
untuk membeli :
1. Peralatan
- Alat kecantikan : Rp. 1.000.000.-
- Kosmetik : Rp. 2.000.000,-
2. Perlengkapan
:
- Cermin dll : Rp. 500.000,-
3. Biaya
Perawatan Rp.100.000,- / Bulan
4. Gaji 2 orang
@ Rp 700.000,-. / Bulan
5. Biaya
listrik Rp. 150.000,- / Bulan
6. Tambahan
Modal salon : Rp. 500.000,- / Bulan
7. Sewa gedung
: Rp. 250.000,- / Bulan
Dengan perincian diatas dapat dihitung perkiraan pendapatan bisnis ini
dalam jangka waktu 1 Tahun, Usaha kecil ini tidaklah memerlukan perincian yang
rumit, oleh karena itu akan lebih jelas tergambarkan dengan pembukuan sebagai
berikut :
Jurnal
NNo
|
Keterangan
|
Debit
|
Kredit
|
||
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7
8..
|
- Kas
-
Modal
-
Peralatan
- Kas
-
Perlengkapan
- Kas
-
Biaya Perawatan
- Kas
-
Biaya tenaga kerja 2 orang
- Kas
-
Biaya listrik
- Kas
-
Biaya tambahan modal salon
- Kas
-
Sewa gedung
- Kas
|
Rp
7.000.000,-
Rp
3.000.000,-
Rp.
500.000,-
Rp.
1.200.000,-
Rp.
16.800.000,-
Rp.
1.800.000,-
Rp.6.000.000
Rp
3.000.000,-
|
Rp
7.000.000,-
Rp
3.000.000,-
Rp.
500.000,-
Rp.
1.200.000,-
Rp.
16.800.000,-
Rp.
1.800.000,-
Rp.
6.000.000,-
Rp
3.000.000,-
|
||
Minimal Pendapatan dalam 1 bulan :
1. Dari potong Rambut : 3.000.000,-/ bulan
2. Dari penyucian dan perawatan Rambut : 3.000.000,- /
bulan
3. Dari makeup : 3.000.000,- / bulan
Jumlah minimal pendapatan / bulan
: Rp. 9.000.000,-
Laporan Laba-rugi dalam 1 bulan
Pendapatan
1.
Dari
potong Rambut : 3.000.000,-/ bulan
2.
Dari
penyucian dan perawatan Rambut : 3.000.000,- / bulan
3.
Dari
makeup : 3.000.000,- / bulan
Jumlah
minimal pendapatan 1 Tahun
:
Biaya-
Biaya
- Peralatan
: Rp. 3.000.000,-
- Perlengkapan
: Rp. 500.000,-
- Biaya
Perawatan
: Rp.1.200.000,-
- Gaji 2
orang @
: Rp 16.200.000,-.
- Biaya
listrik
: Rp. 1.800.000,-.
- Tambahan
modal salon :
Rp.6.000.000,-
- Sewa
: Rp 3.000.000,-
Jumlah
Biaya
Laba
Bersih
|
Rp.
108.000.000,-
Rp.
31.700.000,-
Rp.
76.300.000,-
|
2.5 Rencana
Pemasaran
Bisnis Usaha salon kecantikan ini mungkin sudah banyak yang mendirikan,
namun disamping itu masih banyak juga pelayanan yang kurang memuaskan
pelanggan, layaknya candu, jika seseorang sudah mencoba suatu salon dan merasa
nyaman, maka orang tersebut akan jadi pelanggan tetap, oleh karena itu
pelayanan yang ekstra adalah langkah awal dalam memulai persaingan dengan usaha
lain.
Promosi yang lain adalah dengan membuat brosur dan pasang iklan di beberapa
media, termasuk internet.
Ø Faktor harga
Harga yang ditawarkan di salon ini tidak terlalu
mahal, karena dapat dilihat dari lokasi yang tidak berada di kawasan elit serta
tempat yang di gunakan hanya berupa ruko yang tidak seberapa.
Semua aspek itu disesuaikan dengan harga yang
ditawarkan oleh yang empunya usaha ini.
Ø
Faktor produk
Target yang
ditujukan pada usaha salon kecantikan Cantiueq salon ni yaitu wanita, untuk itu
semua kebutuhan wanita atau pelayanan dari jasa salon Cantiueq harus terpenuhi.
Menurut trend saat ini di indonesia sedang menggemparnya model harujuku, korea
dan masih banyak lagi maka semua makeup dan trend Cantiueq salon tersedia
dengan lengkap sesuai selera dan trend saat ini dengan model-model baru lagi yang
ter-up to date.
Ø Faktor promosi
1. Menyebarkan brosur,leaflet dam pamflet.
2. Memasang iklan
di media cetak.
3. Memberi potongan harga atau diskon pada awal membuka
salon atau pada saat - saat tertentu.
4. Membuat kartu nama.
5. Melakukan promosi dari mulut ke mulut. Biasanya wanita
suka untuk berkumpul dan mengobrolkan sesuatu yang menarik.Ingat berikan
pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Hambatan atau tantangan yang harus diatasi biasanya
yaitu :
1.
Modal awal
untuk membangun dan melengkapi peralatan usaha salon ini.
2.
Pandangan
masyarakat secara umum bahwa salon hanya untuk orang yang mempunyai uang lebih, atau kalangan
menengah keatas.
2.6 Aspek Teknis dan Teknologi
·
Proses Produksi
Dalam menjalankan usaha salon ini, pemilik dan karyawan menggunakan
peralatan yang telah tersedia.
·
Lokasi Usaha “Salon Cantiueq”
Dalam membuka usaha Salon Cantiueq ini, pemilik memilih lokasi berada di
Jalan Adisucipto. Lokasi dipilih karena masih jarangnya ada usaha sejenis yang
berdiri.
·
Pembuangan Limbah
Pihak usaha salon ini juga perlu memperhatikan bagaimana pembuangan limbah
dari proses produksinya. Pemilik sudah menyiapkan tempat sampah untuk membuang
rambut konsumen yang telah dipotong dan juga para karyawan bergiliran membersihkan
lantai agar terjaga kebersihannya.
c.
Aspek Ekonomi dan Sosial
Dengan
berdirinya usaha salon ini dapat membantu kami untuk belajar mandiri bagaimana
cara memperoleh penghasilan sendiri. Usaha salon ini juga membuka lapangan
kerja bagi masyarakat yang ingin bekerja nantinya jika berhasil dengan sukses.
Resiko Usaha
Persaingan
usaha yag cukup ketat di suatu tempat dapat menjadi halangan bagi usaha
ini, namun bila kita bisa memberikan pelayanan yang prima dan memuaskan
persaingan ini tidak akan membawa masalah. Modal awal untuk membeli
peralatan juga bisa menjadi hambatan, bila modal anda tebatas sebaiknya
batasi dahulu layanan dan lengkapi sedikit demi sedikit peralatan usaha
salon rambut anda. Hambatan lain adalah masih adanya stigma negatif
terhadap usaha salon rambut hanya untuk orang kaya dan banyak yang memperkerjakan
lelaki yang punya sifat seperti wanita.
2.7
Kelanjutan Usaha
Rencana Usaha kecil ini adalah salah satu bentuk usaha yang gampang
beradaptasi dilokasi dan waktu apapun,karena segi peralatan yang sederhana dan
bahan baku yang gampang di dapat.
Selanjutnya jika usaha kecil ini sukses dalam waktu 1 tahun, maka akan di
usahakan terus supaya keuntungannya tetap seimbang bahkan bisa lebih besar,
dengan cara dasar yang sudah tertulis diatas, menggunakan beberapa strategi
pemasaran dan meneliti kelemahan pesaing maka akan lebih mempermudah menarik
pelanggan.
Dalam segi keuangan sendiri akan jelas terealisasikan jika keuntungan
sebesar Rp. 76.300.000,- , dan akan kami gunakan untuk pembelian bahan baku
makanan selanjutnya dengan taksiran biaya 30% dari keuntungan dan 20% persen
akan kita tabungkan, lalu yang 50% akan kami bagi keuntungannya. Memang tidak
terlalu besar dari pembagian keuntungannya, namun ini adalah awal dari usaha
yang akan terus berkembang yang ahirnya akan meraup keuntungan yang lebih dari
layak.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Jenis usaha yang akan didirikan adalah menyediakan pelayanan salon
kecantikan, mulai dari perawatan rambut, wajah dan anggota tubuh lainnya,
selain itu juga menerima perhiasan atau make up pada pelanggan untuk acara
tertentu..
Dengan beberapa bauran promosi dan meneliti kelemahan dan kelebihan pesaing
akan bisa mencari cela dimana usaha ini akan menggaet para pelanggan, jaringan
yang luas serta didukung dengan pelayanan yang maksimal, maka dipastikan usaha
ini layak dan akan jelas kelangsungan hidup usahanya. Keuntungan yang tidak
mengecewakan bagi usaha seperti ini akan memberi jaminan bagi kelangsungan
usaha dan tenaga kerja.
Dengan perkiraan keuntungan diatas maka dapat dipastikan juga perluasan
usaha ini akan mudah terealisasikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar